Sabtu, 17 November 2012

7 Cara Gampang Agar Tetap Fit di Tempat Kerja

Jakarta, Meski pekerjaan menumpuk, jangan sampai membuat Anda jadi tidak fit di tempat kerja. Anda bisa melakukan hal-hal sederhana untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap fit kok.

Jika para pekerja sakit-sakitan dan tidak fit, maka perusahaan berpotensi merugi. Berdasar laporan World Health Organisation(WHO), India saja berpotensi merugi $ 237 juta pada 2015 akibat meningkatnya penyakit seperti jantung, diabetes, stroke, dan kanker karena lingkungan kerja yang tidak sehat.

Berikut ini 7 cara sederhanya agar tetap sehat di tempat kerja seperti disarankan Dr Upendra Kaul, Direktur Eksekutif Escorts Heart Institute and Research Centre, New Delhi, India seperti dikutip dari Times of India, Jumat (16/11/2012):

1. Banyak Minum

Air memberikan banyak manfaat bagi tubuh, baik secara fisik maupun mental. Air juga membantu detoksifikasi dan kerja pencernaan. Agar banyak minum, setidaknya 8 gelas sehari, taruhlah botol air minum di meja kerja Anda. Jadi Anda bisa mengakses air minum lebih mudah.

Minum air dalam jumlah cukup juga mampu mengurangi stres dan memberikan energi yang cukup sepanjang hari. Agar tidak monoton, Anda juga bisa menyelingi minum limun segar, air kelapa, dan lainnya.

2. Jalan-jalan Sejenak

Carilah alasan bagi diri Anda sendiri untuk istirahat sejenak dari pekerjaan Anda dan berjalan-jalan keliling kantor. Meninggalkan kursi dan berjalan-jalan sejenak bisa membuat Anda tetap fokus, mengurangi lelah, dan membuat Anda merasa lebih baik.

Hal gampang yang bisa Anda lakukan adalah jangan lagi meminta office boy untuk membuatkan secangkir kopi atau teh. Mulai sekarang buatlah sendiri minuman untuk Anda sehingga Anda punya alasan untuk berjalan-jalan sejenak.

Atau Anda juga bisa berjalan-jalan di kantor sembari berbicara di HP Anda. Teruslah bergerak sampai telepon berakhir. Cara lainnya adalah bila Anda naik kendaraan umum atau diantar sopir, turunlah beberapa meter sedikit lebih jauh dari yang biasa Anda lakukan. Jadi, Anda bisa bergerak dan berjalan-jalan sedikit lebih lama.

3. Berolahraga di Jam Makan Siang

Anda bisa memanfaatkan 30 menit waktu makan siang untuk berolahraga. Mungkin Anda bisa mengusulkan kepada kantor tempat Anda bekerja untuk memiliki area gym sederhana, sehingga karyawan bisa sesaat berlari-lari, menggunakan sepeda statis, ataupun treadmill.

4. Peregangan Sederhana

Saat stres, orang-orang umumnya merasakan pegal di punggung ataupun nyeri sendi. Meski tetap berada di meja kerja, jangan lupa lakukan peregangan sederhana. Caranya, tetaplah duduk di kursi Anda, lalu lenturkan kaki dan putar-putarkan pergelangan kaki. Regangkan kaki dan tangan sesering yang Anda bisa.

5. Gunakan Tangga

Saat akan naik atau turun dari ruangan kantor, sebaiknya Anda tidak menggunakan lift tetapi gunakanlah tangga. Karena naik turun tangga akan membuat Anda lebih fit dan enerjik.

6. Bekal Snack Sehat

Ngemil sambil bekerja boleh saja, asalkan yang dikonsumsi adalah cemilan sehat. Jadi ketimbang membeli keripik, junk food, atau soda, bawalah bekal snack sehat. Granola (campuran aneka kacang dan sereal yang rasanya manis) dan buah-buahan bisa jadi cemilan sehat yang akan membuat Anda tetap sehat.

7. Ikuti Game di Kantor

Terkadang beberapa tempat kerja punya kegiatan game olahraga selepas waktu kantor. Misalnya saja ada yang menggelar tenis meja, basket, ataupun futsal. Agar tetap sehat dan bugar, Anda bisa ikut berpartisipasi dalam aneka game tersebut.

sumber:http://health.detik.com/read/2012/11/16/080022/2092583/766/7-cara-gampang-agar-tetap-fit-di-tempat-kerja?l992205755

Manfaat Madu Bagi Kesehatan



Madu memiliki manfaat yang sangat banyak bagi kesehatan manusia, disamping itu madu juga sering diambil sebagai obat. Kali ini akan dipaparkan khasiat atau mamfaat madu bagi kesehatan dan kecantikanMadu merupakan cairan berasa manis yang dihasilkan oleh lebah dari nektar bunga.

Kandungan zat gizi madu
Zat gizi utama pada madu adalah gula dalam bentuk glukosa dan fruktosa. Proporsi glukosa dan fruktosa pada berbeda-beda tergantung pada konsistensi dan sumber nektar yang digunakan. Komposisi rata-rata madu menurut National Honer Board, Colorado, AS adalah 17,1% air, 82,4% karbohidrat, dan 0,5% protein, asam amino, vitamin, dan mineral. Kandungan karbohidrat yang terbanyak adalah fruktosa (38,5%) dan glukosa (31%). Sisanya terbentuk dari maltosa, sukrosa, dan gula-gula lain. Kandungan gula tersebut membuat madu berasa manis.

Manfaat madu untuk kecantikan
  • Zat antiperadangan dan peranannya sebagai antiseptik alami berguna untuk mengatasi jerawat. 
  • Menjaga kehalusan dan kekenyalan kulit.
  • Sebagai antioksidan dan antiradikal bebas yang dapat mencegah proses penuaan akibat sinar matahari dan polusi. 
  • Kandungan vitamin dan mineral dalam madu berperan dalam memberikan nutrisi dan mencegah kerontokan pada rambut.
  • Glukosa yang dikandungnya berperan sebagai sumber tenaga bagi jantung untuk melakukan aktivitasnya. 
  • Kandungan mineralnya dapat mengurangi derajat keasaman dan membantu mencegah pendarahan lambung.
  • Glukosa yang dikandungnya dibutuhkan tubuh dalam melakukan berbagai aktivitas.Madu bisa mengurangi terbentuknya plak pada gigi dan jumlah asam yang diproduksi mulut. 
  • Madu sebagai antiseptik alami, dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan bakteri serta bersifat asam sehingga patogen tidak dapat bertahan.

Cara Turunkan Tekanan Darah



"Siapa saja yang memiliki hipertensi harus didorong untuk bekerjasama dengan dokter mereka dan mencoba berbagai hal yang mungkin membantu menurunkan tekanan darah tanpa menggunakan agen farmakologis (obat-obatan)," kata Matthew Burg, PhD, seorang profesor dari Columbia University Medical Center di New York.

Mereka yang mengalami hipertensi biasanya harus mengonsumsi obat-obatan secara rutin untuk mengontrol tekanan darah. Tetapi dengan melakukan perubahan gaya hidup, tekanan darah yang kelewat tinggi dapat dikendalikan dan diturunkan. Dengan modal tekad dan kedisiplinan, bukan mustahil upaya modifikasi lifestyle ini dapat membantu melepaskan ketergantungan pada obat-obatan.
Berikut ini adalah 10 cara murah dan alami menurunkan tekanan darah tanpa harus menggunakan obat-obatan :

1. Olahraga
Dengan melakukan olahraga 30 menit sehari, Anda dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan, kata Gerald Fletcher, MD, seorang ahli jantung dari Mayo Clinic, Jacksonville, Florida, sekaligus juru bicara American Heart Association.  
"Cobalah latihan aerobik untuk mengurangi tekanan darah sistolik Anda," kata Fletcher. Ia menambahkan, orang yang aktif secara fisik biasanya dapat mengurangi konsumsi jumlah asupan obat hipertensi. Untuk menunjangnya, pilihlah jenis kegiatan yang Anda sukai seperti misalnya, berjalan, berlari, berenang atau bersepeda.

2. Makan pisang
Anda mungkin tahu bahwa makan terlalu banyak garam dapat meningkatkan tekanan darah, tetapi kebanyakan orang tidak menyadari manfaat kalium - zat yang mampu menangkal efek buruk dari sodium.
Menurut penelitian dari Dietary Guidelines for Americans, mereka yang mengalami hipertensi harus mencukupi kebutuhan jumlah kalium dalam diet mereka. Orang dewasa harus mendapatkan setidaknya 4.700 miligram per hari. Adapun beberapa sumber makanan yang kaya kandungan kalium diantaranya pisang (422 miligram), kentang panggang dengan kulit (738 miligram), jus jeruk (496 miligram per cangkir), dan yogurt tanpa lemak atau rendah lemak (531-579 miligram per 8 ons).


3. Kurangi asupan garam
Orang dengan tekanan darah normal, cukup tinggi, dan hipertensi secara substansial dapat mengurangi tekanan darah mereka dengan memotong asupan garam. Pedoman diet merekomendasikan bahwa orang dengan hipertensi harus membatasi asupan garam kurang dari 1.500 miligram (600 miligram sodium) sehari.

4. Stop merokok
Perokok adalah kelompok yang paling berisiko tinggi mengidap hipertensi. Kandungan tembakau dan nikotin dalam rokok dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah sementara, meskipun rokok itu sendiri bukan penyebab tunggal hipertensi kronis. Berhenti merokok dapat membantu Anda menurunkan sedikit tekanan darah Anda. Dan, tentu saja, manfaat kesehatan lainnya yang tak terhitung jumlahnya, kata Fletcher.

5. Menurunkan berat badan
Secara konsisten beberapa penelitian menunjukkan bahwa, sedikit saja kehilangan berat badan, dapat memiliki dampak besar pada tekanan darah Anda. Kelebihan berat badan membuat jantung bekerja lebih keras. Tekanan ekstra ini lambat laun dapat menyebabkan hipertensi. Sementara itu, dengan memangkas berat badan beban kerja jantung akan jauh lebih ringan.

6. Kurangi alkohol
Konsumsi alkohol secara moderat - tidak lebih dari satu gelas sehari untuk wanita, dan dua gelas sehari untuk pria - memiliki manfaat kesehatan jantung. Tapi pada beberapa orang, minum terlalu banyak dapat meningkatkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi alkohol lebih dari dua gelas sehari dapat meningkatkan risiko hipertensi bagi pria dan wanita.

7. Kelola stres
Mengelola stres secara efektif dapat membantu mengurangi tekanan darah, tetapi sayangnya, tidak ada penelitian yang menawarkan langkah demi langkah untuk mengurangi tingkat stres pada semua orang, kata Burg.
"Ada sejumlah cara yang telah dikembangkan sebagai praktik untuk menginduksi keadaan relaksasi. Tetapi bagaimana cara yang baik dan benar, ini masih harus dijawab dalam uji klinis," katanya. Namun demikian, Burg merekomendasikan bahwa orang dengan hipertensi harus mampu melakukan manajemen stres dan berlatih dengan konsisten.

8. Yoga
Yoga adalah cara terbaik untuk mengatasi stres. Sebuah studi baru di India menemukan bahwa latihan pernapasan yoga mengurangi tekanan darah pada orang dengan hipertensi - di mana bekerja mempengaruhi efek sistem saraf otonom - dengan mengatur denyut jantung, pencernaan, dan fungsi lainnya.

9. Jauhi kafein
Kopi memiliki beberapa manfaat kesehatan, tetapi tidak untuk menurunkan tekanan darah. Dalam jangka pendek kafein dapat memicu lonjakan tekanan darah, bahkan pada orang tanpa hipertensi.
Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, cara terbaik yang harus dilakukan adalah dengan membatasi asupan kafein (sekitar dua cangkir kopi per hari). Anda dapat memeriksa apakah Anda sensitif terhadap kafein atau tidak dengan memeriksa tekanan darah sebelum dan setengah jam setelah mengkonsumsi minuman berkafein. Jika meningkat sebesar 5 atau 10 poin, Anda berarti sensitif terhadap kafein.

10. Meditasi
Meditasi - apakah itu melibatkan nyanyian, pernapasan, visualisasi - dapat menjadi alat manajemen stres yang efektif bagi banyak orang, kata Burg. Sekali lagi, yang penting adalah bahwa hal itu membuat Anda merasa baik, dan Anda dapat berkomitmen untuk melakukannya secara konsisten.